Singapura, khususnya bagi pelancong dari Indonesia, adalah tujuan wisata yang lumrah.

Walau demikian saya tidak menekankan kelebihan Singapura dibanding tujuan yang wisata yang lain, semisal Bali, Bunaken atau Jepang karena masing-masing memiliki karakteristik sendiri-sendiri.

Namun sebagai seorang biker to work, yang merasakan iritnya bersepeda, ingin mengulas bahwa bersepeda juga bisa sambil berwisata.

Khususnya para budget traveller yang sedang berkunjung ke negeri singa, bersepeda menikmati Singapura pastinya memberi kesan yang berbeda dan mendalam lho.

Bersepeda menikmati Singapura cara hemat penuh kesan

PS: Tips wajib untuk Anda yang hobi bersepeda.

Artikel ini selain menunjukkan kepada Anda, bagaimana agar bisa bersepeda menikmati Singapura, perlu juga diketahui caranya melintasi jalan-jalan di sana.

Khususnya bagi penggemar sepeda atau biker mania di Indonesia yang sedang melawat ke negeri singa dan perlu mencoba “sepedaan” di sana tanpa repot bawa sepeda dari tanah air.

Tentunya berbeda dengan di Jakarta atau kota-kota lain di Indonesia yang relatif lebih longgar aturannya untuk pengguna sepeda.

Sedangkan Singapura yang aturan lalu-lintasnya cukup ketat, walaupun bersepeda juga terhitung longgar, tapi tetap perlu menyesuaikan dengan kondisi setempat.

Baiklah kita mulai pada ulasannya.

Bagaimana mendapatkan sepeda di Singapura?

Tahun 2017 saya berkunjung ke sana, mungkin sudah ada semenjak beberapa tahun sebelumnya, sepeda bertebaran hampir di tiap sudut Singapura.

Di pojokan taman, halte, sudut-sudut pusat perbelanjaan, di bawah pohon, emperan trotoar dan pelbagai tempat lainnya.

Foto ini contohnya, ini ada di halte bis. Di halte lain ada juga yang jumlahnya cukup banyak.

Sepeda-sepeda dengan warna mencolok kuning, merah dan oranye ini adalah sepeda berbasis aplikasi online yang bisa digunakan oleh siapa saja.

Cukup unduh aplikasinya di handphone yang kemudian digunakan untuk membuka kunci di sepeda tersebut. Ulasan mengenai sepeda berbasis aplikasi online ini di bagian lain artikel ini.

Tentunya selain sepeda umum berbasis aplikasi online, ada juga sejumlah tempat penyewaan sepeda konvensional yang bisa Anda cari via Google.

Cara bersepeda menikmati Singapura

Bersepeda di Singapura pada dasarnya tidak banyak aturannya seperti kendaraan bermotor. Berikut adalah yang senang saja Anda lakukan.

Senang saja :

Bersepeda di trotoar atau pedestrian. Jika pedestrian cukup luas, Anda bisa melalui pedestrian. Namun lihat-lihat juga, biar pun luas tapi jika ramai semisal di daerah Orchard atau Bugis, lebih baik gunakan tepi jalan.

Menyeberang di zebra cross bersama pejalan kaki. Jika ramai yang ikut menyeberang, lebih baik sepeda di dorong sahaja. Tentunya jika lampu sedang merah, pengguna sepeda juga harus menunggu seperti halnya pejalan kaki.

Bersepeda di jalan, bersama kendaraan bermotor lainnya. Bersepedalah di pinggiran jalan dan jangan melawan arus lalu lintas.

Jangan dilakukan :

Jangan bersepeda di tengah jalan, terutama jika Anda adalah biker Jakarta yang biasa “nyelip” di antara kemacetan, jangan sampai terbawa ke sini ya.

Jangan menyeberang tidak di zebra cross, menyeberang sembarangan atau saat lampu merah.

Hindari bersepeda melalui pedestrian yang ramai.

Unduh aplikasi handphone

Sejauh yang saya tahu, saat ini ada 3 penyedia layanan sepeda umum berbasis aplikasi online di Singapura, oBike, Ofo dan Mobike.

Aplikasi tersebut tersedia untuk handphone berbasis Android dan iPhone, jadi tinggal Anda cari dan unduh melalui Google Play atau App Store.

Seperti pada foto, di belakang saya ini adalah sepeda yang bisa dipakai siapa saja, posisi sedang parkir namun terkunci otomatis.

Kondisinya saya perhatikan, rata-rata masih bagus dan apik, mungkin kebanyakan masih relatif baru.

Ada keranjangnya di depan tapi tidak ada boncengan di belakang. Jadi tidak bisa sepeda berduaan dengan anak misalnya.

Berikut adalah lambang aplikasinya yang bisa Anda unduh di handphone.

Cara menggunakannya cukup mudah. Setelah Anda mengisi sejumlah data di aplikasi, maka aplikasi Anda siap untuk dipakai membuka kunci sepeda yang ingin Anda pakai.

Contoh di atas, aplikasi akan meminta Anda untuk scan QR code yang tertera di sepeda, seperti ditunjuk pada tanda panah.

Jika sukses diterima, maka akan muncul instruksi untuk menekan tombol angka pada kunci sepeda untuk membukanya. Selepas itu, Anda tinggal jalan-jalan berkeliling sesuka hati Anda bersepeda menikmati Singapura.

Namun perlu diperhatikan, pada dasarnya sepeda itu tidaklah 100% gratis. Anda perlu membayar sejumlah deposit atau memasukkan informasi kartu kredit. Untuk pelanggan baru, Ofo memberikan kupon gratis 1x pakai.

Ada baiknya Anda membaca ulasan (review) dari para pengguna untuk masing-masing aplikasi, mana yang paling bagus layanan dan kualitasnya.

Demikian ulasan saya, semoga membantu Anda untuk menikmati wisata Anda, khususnya para biker mania saat melawat ke Singapura.