Jika anda berminat untuk memberikan sentuhan alami pada salah satu sudut rumah, dipadukan dengan sedikit estetika dan citarasa klasik, bisa dipertimbangkan untuk renovasi dengan material batu alam, bata ekspos dan relief.
Tampilan motif bata, selain dari batu bata itu sendiri, bisa di dapat dari ubin motif bata juga bisa dari bata ekspose.
Untuk itu saya akan membahas secara ringkas mengenai ketiga material tersebut.

Sumber : heliosw.blogspot.com – Bersama kita bisa
Bata ekspos (expose)
Seperti saya kutip di atas, tampilan kesan batu bata yg klasik, alami dan ramah, bisa kita dapatkan dengan material batu bata baik itu batu bata kampung yg bertekstur kasar maupun batu bata pres yg bertekstur halus.
Pilihan material lain adalah ubin motif bata atau material bata ekspos.
Untuk pelapis tembok, tentunya material batu bata bukanlah pilihan karena akan semakin menambah tebal tembok yg berarti mengurangi ruang.
Ubin keramik bermotif bata, dilihat dari corak, pilihan sangat beraneka ragam sehingga mudah utk menyesuaikan dgn selera, pemasangan relatif cepat. Kekurangannya, jika dilihat dgn cermat, potongan2 antar ubin mengurangi rasa alami bata.
Bata ekspos, bisa menjadi pilihan yang ideal. Perhatikan saat pemasangan, seperti apa persisnya yang anda inginkan. Seperti foto di bawah, antara bata anda lebih suka ada jarak yang diisi dengan semen, atau rapat antara tiap bata.

Bata ekspos yang disusun rapat, sumber heliosw.blogspot.com
Setelah selesai pemasangan, bisa dilapisi dengan bahan nat (tile grout). Seperti foto di atas, karena bata ekspos berwarna merah, maka diwarnai dengan nat warna merah semakin menambah warna merah bata klasik.
Harga kisaran Rp 95.000 – Rp 110.000 per meter persegi tahun 2016. Biasa banyak di jual di tukang taman hias.
Relief
Pemberian citarasa estetika yg biasanya dipadukan dgn material bata ekspos dan batu alam, karena relief juga menggunakan material batu.

Relief dengan gambar bunga dan daun, sumber : heliosw.blogspot.com
Relief tersedia dalam pelbagai ukuran, motif dan seperti ukiran. Kata si penjual, relief tersebut ada batu yang diukir, ada juga yang dicetak dari batu yang dihancurkan.
Untuk ukuran seperti foto tersebut, 50 cm x 20 cm, harga kisaran Rp 80.000 – Rp 125.000. Sedangkan yang kecil seperti motif bunga di atas, harga Rp 25.000, itu di tahun 2016.
Batu alam
Ulasannya sangat banyak di internet, lebih mudah di dapat di mana-mana tempat, sehingga tidak saya ulas secara khusus di sini.

Batu alat yang di susun sejajar kemudian dilapisi dengan coating, sumber heliosw.blogspot.com
Hal yg perlu anda perhatikan hanyalah bagaimana batu alam tersebut ingin dipasang. Seperti di foto, batu alam dipasang bertumpuk sejajar. Anda tentunya juga bisa menyusunnya dengan pola yg lain sesuai selera.
Perhatikan juga foto yang paling atas dengan yg di atas. Paling atas adalah batu alam dalam warna aslinya, yaitu warna batu kelabu tua. Setelah dipasang, kemudian diberi coating warna hitam untuk menambah aksen.
Harga di tahun 2016, juga kurang lebih sama dengan bata ekspos, kisaran Rp 90.000 – Rp 125.000 per meter persegi.
Selamat berkreasi.